BBM Naik Beasiswa Miskin Melonjak

Pemerintah akan menggelontorkan beasiswa untuk 16,6 juta anak dari keluarga miskin di seluruh Indonesia. Kebijakan ini sebagai kompensasi atas langkah pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi pekan lalu.
Disampaikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Mohammad Nuh, di Padang, Senin, 24 Juni 2013, pemerintah telah mengalokasikan dana Bantuan Siswa Miskin (BSM) dalam APBN-P 2013 sebesar Rp7,43 triliun.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan menyalurkan Rp6,04 triliun bagi 13,53 juta siswa, sedangkan Kementerian Agama akan menyalurkan Rp1,39 triliun bagi 3,07 juta siswa.

Jumlah ini belum termasuk tambahan sasaran beasiswa Bidikmisi atau beasiswa pendidikan bagi mahasiswa berprestasi, untuk mahasiswa miskin berprestasi sebesar Rp100,8 miliar --Kemendikbud Rp53,4 miliar dan Kemenag Rp47,4 miliar.

"Karena ada kenaikan harga BBM, jumlah penerimanya juga naik," katanya.

Tak cuma jumlah penerima, pemerintah juga menaikkan besaran beasiswa yang diberikan. Untuk anak sekolah dasar, pemerintah menaikkan dari Rp360 ribu menjadi Rp450 ribu per bulan per anak. Bagi siswa sekolah menengah pertama akan mendapat Rp750 ribu, atau naik dari Rp500 ribu.
Sementara itu, untuk siswa sekolah menengah atas mendapat Rp1 juta per bulan. Anak-anak dari keluarga miskin ini juga akan mendapat Rp200 ribu per anak per bulan.

Dana ini akan cair mulai pekan keempat Juli, karena tahun ajaran 2013/2014 akan dimulai 15 Juli mendatang. Sementara itu, penyalurannya melalui akun virtual di kantor pos. Ia yakin dana ini akan sulit diselewengkan.

Siapa siswa miskin?
Nuh mengatakan, angka siswa miskin ini diperoleh dari survei Tim Nasional Penanggulangan Kemiskinan. Data diambil bukan hanya mereka yang berada di bawah garis kemiskinan sebesar 11 persen, tapi mencakup 40 persen. Bila terjadi penurunan daya beli akibat kenaikan harga BBM, masyarakat yang sedikit di atas garis kemiskinan masih bisa memperoleh beasiswa.

"Kami akan mencocokkan data anak sekolah dengan data keluarga miskin, kalau sudah cocok ini aman," katanya.

Jika ada warga miskin yang belum terdaftar sebagai penerima beasiswa, Nuh menyarankan tinggal mengajukan ke sekolah atau ke kantor pos terdekat. Setelah itu, petugas verifikasi akan mendatanginya.

Sekadar informasi, kedatangan Nuh ke Padang pada Minggu-Senin, 23-24 Juni, tak lain untuk mendatangi sejumlah anak dari keluarga miskin penerima beasiswa ini. Selain meresmikan lima gedung di Universitas Andalas, Menteri juga membuka Musabaqah Tilawatil Quran Mahasiswa tingkat Nasional.

MTQ Mahasiswa Nasional Dibuka
Pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran Mahasiswa Nasional XIII di Kota Padang Sumatera Barat tahun ini diramaikan dengan seribu lebih penari. Tari massal ini membentuk huruf Alif, Ba, Ta, dan Tsa sambil menari Indang, tari tradisional Minangkabau.

Penari tersebut terdiri atas 800 orang mahasiswa dan 500 pelajar dari enam sekolah menengah atas di Kota Padang. Tidak hanya membentuk empat huruf Hijaiyah, tari kolosal ini juga membentuk tulisan Allah dan MTQ 13 di tengah lapangan bola Gelanggang Olah Raga Agus Salim pada Minggu, 23 Juni 2013.

MTQ ke-13 ini diikuti 121 Perguruan Tinggi di Indonesia. Kontingennya mencapai 1.395 kafilah. Dalam MTQ ini ada sembilan cabang lomba yang akan digelar.

Sembilan cabang itu adalah Tilawatil Quran, Hifzhil Quran, Tartil Quran, Fahmil Quran, Karya Tulis Ilmiah, Syahril Quran, Debat Bahasa Arab, Debat Bahasa Inggris, dan Khatil Quran atau Kaligrafi. (art)

Source : Here

2 comments:

  1. pendidikan skrng murah hanya untuk orang yang punya duit kayaknya..

    ReplyDelete
  2. optimis aja gan, semua pasti ada solusinya

    ReplyDelete